“Yaudah yuuk kita kerumah oppa, oh iya aku ingin membelikan sesuatu u/ yunho oppa, enaknya dibelikan bunga atau buah??” tanyaku sambil menggunakan sabuk pengaman.
“saranku .. buah aja dech,
---------- setiba dirumah yunho & yoochun oppa------------
“bi’ , bibi tolong siapkan minum buat eun mi ya..”. perintah yoochun pada seorang pelayan rumah tangga. Yoochun dan yunho oppa adalah saudara ( adik-kakak ), mereka sangat akur, keluarganya pun begitu. Dan aku disini sudah dianggap saudara sendiri, karena dari kecil aku bermain bersama yoochun dan yunho oppa.
“oppa kau sakit ya?? Aku sangat khawatir padamu??” tanyaku yg kemudian yunho oppa memelukku.
“oppa hanya demam, kau td berangkat sekolah sendiri ya?? Kasiannya dongsaeng ku ini.” Ledek yunho oppa padaku.
“oiya,, dimakan ya buahnya!! Jangan lupa minum obat, dan ini catatan pelajaran dari sooyoung unnie, dia baik sekali ya..” pujiku dg mengupas buah jeruk dimeja sebelah tempat tidur oppa. Yoochun oppa sendiri sibuk dg konsep pensi u/ bulan depan. Mereka (chun oppa & uno oppa) adalah orang yg aktif dikampusnya dan jika aku sudah lulus SMA aku akan melanjutkan di Universitas Junggang, tempat chun & uno oppa kuliah sekarang. Aku meninggalkan uno oppa, u/ kekamar yoochun oppa, ku lihat dia sedang mengetik sebuah proposal. Aku pun bertanya
“oppa,, itu proposal kah? Pengajuan u/ apa?” tanyaku yg sepertiny mengganggu konsentrasinya.
“aah~ iya ini proposal u/ mengundang band2 u/ acara pensi,, km juga mau mengisi acara gak?” tawar yoochun oppa padaku u/ mengisi aara.
“aku tidak bisa apa2,, aku juga bukan mahasiswa dikampus oppa.” Ucapku sambil menepuk pundak oppa.
“aku dan yunho hyung
“aannddwee.. oppa aku pulang dulu ya ini sudah menjelang malam, nanti aku dicari sama eomma klo pulang terlalu malam’’. Ucapku berpamitan
“oppa antar saja,, gak baik cewek pulang sendiri saat menjelang malam,,”. Ajaknya dan kemudian dia mensave folder proposalnya td. Aku kembali kekamar yunho oppa u/ mengambil tas dan jaketku, tak lama kemudian yoochun oppa muncul dipintu kamar yunho oppa, dia sudah siap u/ mengantarkanku pulang. Dia menggunakan jacket plus didalamnya menggunakan kaos V-neck,, dia menggunakan pakaian seperti itu terlihat sangat dewasa.
“hyung!! Aku mengantarkan eunmi pulang dulu ya,, proposalnya sudah hamper jadi, tinggal mengatur sponsor dan keuangannya aja.” Kata yoochun oppa pada hyungnya.
“ya sudah,, yoochun hati2 menyetirnya,, karena kau membawa putri kecil ku.” Ucap yunho sambil tersenyum padaku.
“oppa jangan lupa minum obat dan perbanyaklah istirahat ya..”celoteh ku pada yunho oppa, yg tak lama aku memeluknya. Aku dan yoochun oppa memasuki mobil berwarna merah milik chun oppa. Saat dimobil yoochun oppa menatapku tajam, aku bingung apa aku sudah melakukan kesalahan padanya. Aku menyuruh chun oppa menyetel lagu My Little Princess, chun oppa mencari kasetnya. Aku pun menggantikan chun oppa mencari kaset yg sepertinya tidak ada ditempat kaset. Aah~ aku menemukannya. Kumasukkan kasetnya pd tempat DVDnya, mengalirlah alunan nada2 lembut itu membuat aku terdiam dan memejamkan mata. Chun oppa mewajari bila aku seperti ini, krn ada alunan melody yg indah di lagu ini, chun oppa bertanya sesuatu padaku..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar